MAHASISWA UNUSA BERINTELEKTUAL DENGAN ANTI KEKERASAN SEKSUAL, ANTI PERUNDUNGAN MENJADI REMAJA ASYIK TANPA USIK
1.
Menghalangi,
menyandung, mendorong, menjambak, memukul, merusak barang
2.
Pengucilan
atau tidak ditemani, bikin isu, gosip
3.
Panggiln
merendahkan, teriak, mengolok, ejek fisik, sifat, status sosial, kritik frontal
di depan umum
Kenapa terjadi bullying
?
1.
Bagi
pelaku : kurangnya rasa empati (terhadap orang yang lebih lemah atau berbeda
dengan dirinya)
2.
Korban
: lemahnya pengawasan, merasa berbeda
(kurang percaya diri, rasa tidak diterima, rendah diri atau direndahkan)
Empat posisi dalam
bullying :
1.
Pelaku
: Inferlority-tidak pede, kompensasi jadi agresi, awalnya korban
2.
Korban
: Inferlority-tidak pede, akibat dari trauma, bisa jadi pelaku
3.
Penonton
: Bystandar, acuh, cuek, tidak mau berkonflik, memilih diam
4.
Penolong
: Berpihak pada korban
Pasif
: membantu diam-diam
Aktif
: menengahi
Kesimpulan : semua
bentuk intimidasi yang bertujuan merendahkan, dilakukan oleh pihak yang kuat
kepada yang lemah, adalah bullying
Walaupun dia salah,
diri kamu benar, tidak lantas memberikan bahwa kamu punya hak untuk intimidasi
dan merendahkan.
MARI TUMBUHKAN EMPATI, BERSATU JADI GENERASI YANG ASIK TANPA NGUSIK!!!
baca juga artikel-artikel yang ada di unusa
cek sosial media unusa :
Fb : https://www.facebook.com/unusaofficialfb
Ig : https://www.instagram.com/unusa_official/
Baca Juga Artikel teman saya : https://ulfamukarohmatunnisa.blogspot.com/2023/09/unusa-dalam-implementasi-merdeka.html
Komentar
Posting Komentar